Memperbaiki Nokia C6-00 di Nokia Care Center Pettarani Makassar

Berhubung saya lagi males curhat-curhatan di blog, kali ini mungkin saya akan berbagi pengalaman saja kepada teman-teman. Kejadiannya sudah lama banget sih sebenarnya, tapi yang namanya ilmu, mau lama atau baru insyaAllah akan tetap berguna.

Sama dengan kejadian laptop saya, handphone saya yang baru seumur jagung tiba-tiba saja rusak. Lagi-lagi, saya mencurigai developer eh tempat pembuatan handphone ini, dan setelah saya teliti ternyata benar dugaan saya, Cina lagi, Cina lagi.. Bukannya mau mendiskreditkan buatan tertentu, tapi saya hanya mengatakan hal yang saya alami, dan itu bukan hanya sekali saya alami, tapi beberapa kali, jadi saya mulai berpikir untuk tidak lagi mempercayai brand-brand yang walaupun bermerek tapi dibuat di negeri bambu tersebut. Saya telah dikecewakan bertubi-tubi..



Waktu itu, sliding handphone saya rusak, dan layar handphone saya menjadi tidak keruan. Akhirnya saya inisitif nanyain ke teman saya tentang service center Nokia di Makassar. Awalnya teman saya merekomendasikan Nokia Care Center (NCC) yang ada di Jl. Gunung Bawakaraeng, akan tetapi saat saya kesana, ternyata slider pengganti tidak tersedia di sana. Oleh petugas NCC, saya dianjurkan untuk pergi ke NCC yang ada di Ruko Pettarani, Jl. Pettarani No. 94, Masale Panakukang. Sesampainya saya di sana, ternyata saya harus mengambil nomor antrian terlebih dahulu. Jadi saya menunggu dipanggil dulu baru bisa ke loket customer service nya. Tidak begitu lama nomor antrian saya dipanggil, saya lalu ke loket yang di tunjukkan dan memberitahukan masalah handphone saya kepada petugas NCC. Saya lalu diminta untuk mengisi dan menandatangani formulir perbaikan. Karena hanya slider handphone saya yang rusak, pen stylus sama baterai handphone saya dikeluarkan dan dikembalikan kepada saya. Setelah semuanya selesai, petugasnya mengatakan bahwa saya dapat mengambil kembali handphone saya setelah sekitar 2 minggu kemudian. Well, lumayan lama, tapi gak apa-apa asalkan handphone saya kembali seperti semula dan yang paling penting adalah, semuanya gratis. hehehe..

Dua minggu kemudian saya datang kembali ke NCC dengan membawa lembaran formulir tanda bukti pengambilan handphone saya. Setelah menjelaskan mengenai spesifikasi handphone, dengan sigap, petugas NCC lalu membawakan handphone yang saya minta kepada saya. Sebelum membawanya pulang, saya disuruh mengecek kembali handphone saya berjaga-jaga agar jangan sampai handphone saya masih dalam keadaan rusak. Setelah semuanya OK, saya lalu menandatangani formulir serah terima handphone saya yang sudah diperbaiki, dan sayapun berterima kasih kepada petugas yang telah banyak membantu saya.

Sampai sekarang handphone saya dalam keadaan baik-baik saja, bahkan handphone saya boleh dikata sudah lumayan lebih kuat dari sebelumnya, kenapa? karena handphone saya itu sudah berkali-kali terjatuh tapi alhamdulillah ternyata masih baik-baik saja (malah pernah gak sengaja saya duduki dan tumpukin textbook yang segede bantal, alhamdulillah gak kenapa-kenapa). Semoga saja, handphone saya itu bisa awet, dan bisa dimanfaatin sebaik-baiknya. Aamiin.